Sperma Tetap Subur

>> Monday, January 4, 2010

Sperma Tetap Subur:
"Pasangan Anda punya masalah pada sistem reproduksinya dan kualitas spermanya kurang baik? Berikut ini ada beberapa cara agar dia tetap subur.

Sistem reproduksi merupakan salah satu sistem tubuh yang bisa dibilang sangat rentan terhadap usia dan lingkungan. Tak peduli pria maupun wanita, semuanya memiliki kemungkinan bermasalah dengan sistem reproduksi. Namun, wanita biasanya berusaha mencari solusi secepat mungkin dibandingkan kaum pria.

Bagaimana membantu pasangan Anda agar menjaga sistem reproduksinya sekaligus menjaga kualitas spermanya?

Hindari berendam di air panas karena dapat menurunkan produksi spermanya. Testis yang terletak di luar tubuh pria berfungsi seperti lemari pendingin yang menjaga agar suhu sperma selalu 5o lebih dingin daripada suhu tubuh. Segala sesuatu yang menaikkan suhu testis dalam jangka waktu yang cukup lama mampu mengganggu repoduksi sperma selama dua atau tiga bulan.

Merokok merupakan salah satu penyebab munculnya radikal bebas dalam tubuh manusia yang dapat mengurangi kemampuan sperma untuk bergerak. Selain itu, radikal bebas terbukti mengurangi usia sperma. Usahakan agar pasangan Anda menghentikan kebiasaan merokok dan mulai mengonsumsi suplemen yang mengandung antioksidan tinggi, misalnya vitamin C dan E.

Pria kegemukan memiliki kualitas sperma yang kurang baik. Perlu diketahui, lemak tubuh memproduksi hormon yang disebut dengan estradiol yang langsung berpengaruh pada produksi testosteron, yaitu hormon yang sangat berpengaruh bagi kualitas sperma seorang pria. Semakin tinggi estradiol, maka produksi testosteron akan semakin rendah, otomatis kualitas sperma pun menjadi kurang baik.

Zinc atau seng memiliki fungsi sebagai antibakteri dalam prostat. Jika seorang pria kekurangan seng, maka prostatnya rentan akan infeksi sehingga produksi sperma akan menurun. Untuk menaikkan kadar mineral seng dalam tubuh, konsumsilah aneka kacang-kacangan, biji-bijian serta aneka produk susu seperti keju dan yogurt.


"

0 komentar:

Post a Comment

Blog Archive

  © Free Medical Journal powered by Blogger.com 2010

Back to TOP